Senin, 16 November 2015

ISIS

Respons terhadap Serangan ISIS, Jet Tempur Perancis Mengebom Raqqa

Senin, 16 November 2015 | 06:34 WIB
defenseindustrydaily Jet tempur Perancis, Rafela
KOMPAS.com — Pesawat jet tempur milik Perancis mulai mengebom beberapa wilayah yang dikuasai ISIS di Raqqa, Suriah, pada Minggu (15/11/2015). Serangan terhadap ISIS tersebut dikatakan sebagai serangan dalam skala besar.

Sasaran pengeboman adalah pusat komando, pusat perekrutan, tempat penyimpanan amunisi, dan tempat pelatihan ISIS. Hal itu dikonfirmasi oleh Mickael Soria, penasihat pers dari Kementerian Pertahanan Perancis.

Seperti diketahui, ISIS mengklaim Raqqa sebagai pusat dari negara yang tengah dibentuknya. Serangan udara itu dilakukan dua hari setelah serangan diikuti pengeboman terjadi di Paris. ISIS dikabarkan bertanggung jawab terhadap serangkaian serangan tersebut.

Menanggapi serangkaian serangan oleh ISIS itu, Presiden Francois Hollande bahkan menyatakan perang terhadap ISIS.

Sebanyak 12 pesawat, termasuk 10 pesawat jet, dikerahkan dalam serangan di Raqqa tersebut. Adapun 20 bom telah dijatuhkan, seperti dikatakan Soria yang juga menyatakan bahwa seluruh target telah dihancurkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar